expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>
blogs

Sabtu, 22 Oktober 2011

Mestakung, Film Pertama Indro "Warkop" Tanpa Dono Dan Kasino


Indro "Warkop"
Kita semua pasti masih ingat dan akan terus ingat dengan trio Warkop yang tahun 80-an hingga 90-an selalu mengisi layar lebar Indonesia lewat film-film komedi box office-nya.
Sepeninggal Dono (2001) dan Kasino (1997), tinggalah Indrojoyo Kusumonegoro atau yang akrab disapa Indro seorang.

Setelah 16 tahun vakum, satu-satunya anggota Warkop yang tersisa ini kembali ke film layar lebar lewat sebuah film berjudul Mestakung garapan John DeRantau. Kembali main film, Indro mengaku perasaannya campur aduk.

"Bergabungnya saya dalam film Mestakung merupakan suatu kebahagiaan buat saya. Exciting, Senang, Takut, Gembira…semuanya bercampur aduk," ujar Indro saat ditemui dalam jumpa pers pembuatan film Mestakung beberapa waktu lalu di Jakarta.

Indro mengakui bahwa dunia layar lebar saat ini sangat berbeda dengan eranya ketika itu.

"Benar-benar berbeda. Jadi saya seperti terlahir kembali saat ini. Saya ingin terus belajar di dunia ini," jelas Indro yang sukses lewat film Dongkrak Antik pada tahun 1982 silam.

Dalam film Mestakung, Indro berperan sebagai seorang bapak asal Madura yang harus pergi ke Jakarta demi mencari penghidupan yang lebih baik. Namun Indro belum mau memberikan detail tentang peran yang dilakoninya.

"Saya belum bisa bicara banyak soal itu. Namun yang jelas ini jadi tantangan baru dalam hidup saya." Ujar aktor yang baru saja merayakan ulang tahunnya 8 Mei lalu.

Indro  yang memilini nama lengkap Indrojoyo Kusumonegoro sudah bermain film sejak tahun 1978 lewat film berjudul Mana Tahan. Terakhir kali, Indro menjadi aktor layar lebar lewat film Pencet Sana-Pencet Sini di tahun 1994. Prakits, puluhan film telah dilakoninya dalam kurun waktu 1979-1994.

Mestakung adalah film pertama Indro tanpa dua sahabat terbaiknya, Kasino dan Dono.



sumber :http://tersembunyi-rahasia.blogspot.com

Related Posts :